Author: Muttaqin
•21.59
Aneka Kerajinan Cangkang Telur Bernilai Jual Tinggi

Telur memang enak dimakan dan bergizi tinggi. Ada yang senang dibuat telur dadar, telur mata sapi, telur kecap, omlete, kerak telor dan banyak lagi yang lain. Isinya kita makan dan cangkangnya kita buang ditempat sampah. Dan selalu, kulitnya berakhir di tong sampah menjadi barang tak bernilai. Bila disikapi dengan penuh imajinasi semuanya bisa disulap jadi lebih bermanfaat, bila kreativitas dan ketekunan diberi tempat, cangkang telur pun bisa menjadi sebuah karya yang indah dan mahal! Lagi-lagi boleh dibilang banyak hal menarik yang justru bisa didapat dari sampah atau limbah.

Kalaupun ada yang jeli melihat peluang bisnisnya mungkin hanya sebagian saja. Seperti yang dilakukan oleh salah satu warga bantul Yogyakarta yang menciptakan berbagai produk keramik dipadu dengan ornamen dari kulit telur seperti Guci Kulit Telur, Botol Kulit Telur dan Bola Kulit Telur.

Cara pembuatannya memang membutuhkan kecermatan dan banyak pengalaman untuk menghasilkan sebuah karya yang indah. Setelah cangkang telur dibersihkan dari kulit arinya, lalu dilakukan pengeringan dan langsung ditempelkan ke berbagai kerajinan dari keramik atau yang lainnya. Selanjutnya dilakukan proses pengeleman dan pengamplasan, kemudian diberi dempul dan diberi pewarna.

Ada juga yang membuat kerajinan batik kayu dengan kulit telur. Hasilnya patung sepasang pengantin jawa dengan pakaian pengantin yang dikreasikan menjadi motif batik dari kulit telur, topeng yang biasanya dibatik, dilukis atau dicat, bisa dikreasikan dengan kulit telur, lampu meja bermotif batik dengan kulit telur, lilin dalam gelas, kotak, bahkan peralatan rumah tangga.

Kerajinan dari cangkang telur ini cukup menarik untuk ditekuni karena tidak membutuhkan modal besar, dan limbah cangkang telurnyapun juga mudah didapat di berbagai tempat, salah satunya tempat pembuatan dan penjualan kue yang memakai bahan telur, penjual martabak telur dll. Selain bisa menggembangkan kreasi, kreativitas, bisa menghasilkan uang, juga dapat memperkecil jumlah sampah rumah yang berarti ikut berperan serta dalam melestarikan lingkungan.

Jika beberapa kerajinan tadi berasal dari cangkang telur yang sengaja dipecahkan lalu ditempel pada suatu media namun ada yang menggunakan cangkang telur utuh untuk dibuat menjadi ukiran dengan berbagai bentuk yang menarik. Cangkang telur yang diukir haruslah yang sempurna tanpa retak. Setelah isi dikeluarkan, dicuci dan dibersihkan, telur diukir dengan alat khusus.

Proses pengukiran ini harus dilakukan dengan sangat hati – hati agar cangkang telur tidak pecah. Dari beberapa jenis telur yang sering digunakan untuk menjadi ukiran, telur ayam tergolong yang paling sulit untuk diukir karena memiliki cangkang yang tipis. Hampir segala bentuk bisa dituangkan dalam ukiran ini, dari motif binatang, tumbuh-tumbuhan, bentuk-bentuk geometris, logo perusahaan / merek-merek tertentu, bahkan kaligrafi. Harganya memang cukup mahal, padahal bahannya hanya dari cangkang telur. Namun disinilah letak seninya. Mengubah sesuatu yang tidak berharga menjadi bernilai tinggi.

Biasanya orang melukis di atas kanfas. Namun kini cangkang kulit juga bisa digunakan sebagai media lukisan. Hasilnya cukup unik dan menarik. Motif lukisannya bisa bermacam-macam bahkan wajah sejumlah tokoh terkenal sekalipun. Selain dilukis telur juga bisa dihias dengan berbagai pernak-pernik seperti glitter, payet, munte,dll. Cangkang yang digunakan bisa dari telur bebek, ayam, putuh, burung kasuari, unta dll. Harganya memang cukup mahal, namun ini sebanding dengan kecermatan, bahan yang dipakai, dan waktu yang dihabiskan untuk melukis atau menghiasnya.

Proses pembuatan kerajinan telur hias tidak terlalu sulit asalkan tahu caranya. Mula – mula bagian bawah cangkang telur dilubangi dengan paku. Kuning telur lalu dipecahkan dengan menggunakan kawat. Selanjutnya mengeluarkan isi telur. Prosesnya dilakukan dengan menyuntikkan udara ke dalam cangkang telur.

Setelah isi telur keluar semua, proses selanjutnya adalah membersihkan bagian dalam cangkang telur. Pembersihan dilakukan dengan menggunakan air yang dicampur cuka. Campuran air dan cuka disuntikkan ke dalam cangkang telur, dan kemudian dikeluarkan kembali. Setelah isinya dibersihkan, cangkang telur dikeringkan selama dua hari.

Kini mulailah melukis atau menghias cangkang telur. Proses menghias diawali dengan membuat sketsa di kulit telur. Lalu sketsa diberi lem. Setelah itu ditempeli hiasan. Ada juga yang dilakukan dengan teknik memotong cangkang telur, dan dijadikan tempat perhiasan. Karena cangkang telur mudah pecah, maka proses pengerjaannya harus hati – hati.

Berbagai kerajinan dari cangkang telur ini bisa menjadi alternatif untuk kado / souvenir ataupun bisa untuk menambah dekorasi dan hiasan rumah.

(Sumber gambar: http://ukirtelur.blogspot.com/)
Author: Muttaqin
•21.45
Tips Memulai Bisnis Baru

August 6th, 2007 · 30 Comments · Tips and Tricks
Tidak mudah untuk memulai sebuah bisnis baru. Alih-alih langsung melakukan transaksi bisnis, seorang pemula biasanya terjebak dengan kesibukan-kesibukan yang justru menjauhkan dirinya untuk memulai kegiatan bisnis yang sebenarnya. Kalau hanya satu-dua-tiga hari sih masih untung. Yang sering terjadi justru sampai mingguan atau bulanan tanpa melakukan riil bisnis. Anda bisa menyebut apa saja. Sibuk membuat kartu nama, sibuk memilih font atau logo perusahaan, atau sibuk memikirkan konsep bisnisnya yang adiluhung.

Memang benar untuk memulai sebuah bisnis butuh persiapan yang matang, atau seperti dikatakan Robert Spiegel, penulis buku “The Shoestring Entrepreneurs Guide to the Best Home-Based Businesses”, bahwa mempersiapkan sebuah bisnis tak ubahnya menyerut ujung pensil. Aktivitas bisnis Anda tentu bukan hanya pada seruncing apa ujung pensil Anda, tapi bagaimana Anda menggunakan pensil yang runcing itu kesuksesan bisnis anda.


Kalau Anda sedang mengalami kondisi seperti itu, ada 10 langkah menurut Robert Spiegel yang perlu Anda ingat dan lakukan:

#1. Buatlah List Kerja
Tempelkan di tempat selalu terlihat oleh Anda. Beri tanda dan warna yang menarik perhatian. List itu merupakan “kompas” pemandu Anda untuk merintis bisnis anda berjalan dan berhasil.

#2. Segeralah Melangkah
Tirulah bagaimana bayi belajar jalan. Jatuh-bangun, tanpa pernah menyerah, dengan langkah-langkah kecilnya. Seperti itu pula seharusnya Anda ketika memulai sebuah bisnis. Meski sedikit, pendek, dan kecil, segeralah melangkah. Realisasikan list kerja Anda, fokuslah, karena itu akan memperkecil rasa takut dan keasingan yang Anda alami. Keraguan-raguan hanya hilang oleh tindakan.

#3. Dapatkan Pelanggan atau Klien
Kalau anda belum mempunyai pelanggan atau klien, Anda belum bisa dikatakan punya bisnis, Jadi, dapatkan pelanggan atau klien pertama Anda untuk memulai bisnis baru Anda. Layani, rawat, dan puaskan pelanggan pertama Anda.

#4. Lupakan Kesempurnaan
Tidak mungkin Anda mengharapkan segala sesuatunya berjalan sempurna ketika awal-awal Anda merintis bisnis baru Anda. Pasti ada saja masalah dan rintangannya. Tapi tidak apa, itu biasa dan sangat wajar. Di sini, sikap realistis dan kesabaran Anda sangat dibutuhkan.

#5. Pilihlah Karyawan Pekerja Keras
Sangat penting di awal-awal merintis usaha baru Anda, Anda dikelilingi oleh orang-orang yang semangat dan pekerja keras. Hal ini akan menciptakan lingkungan yang penuh gairah sehingga semakin menambah amunisi kerja bisnis Anda.

#6. Bicaralah Soal Bisnis
Kondisikan diri Anda dalam dunia bisnis dan sebagai pebisnis. Ganti pilihan kata dan bahasa Anda dalam kehidupan sehari-hari. Bicarakan perusahaan Anda sebagai bisnis, bukan tentang sebuah bisnis. Yakinkan diri Anda sendiri bahwa Anda sedang menjalankan sebuah bisnis. Sebab, kalau Anda sendiri tidak yakin dengan bisnis Anda, bagaimana Anda bisa mengharapkan orang lain yakin. Jangan katakan kata-kata yang menunjukkan Anda (seperti) tidak serius dalam bisnis. Misalnya saja, “Saya sedang berusaha memulai bisnis”. Katakan “Ini bisnis saya“.

#7. Hargai Diri Anda
Kita semua menyukai penghargaan. Ini saatnya untuk jujur pada diri sendiri, setiap minggu sekali, tanyakan pada diri Anda apakah Anda sudah melakukan sesuatu yang layak untuk dihargai, sesuatu yang nyata berpengaruh terhadap kemajuan bisnis Anda. Jangan sungkan-sungkan untuk merayakannya.

#8. Jadikan Semuanya Accountable
Temukan rekan bisnis, organisasi atau pemilik usaha lain yang bisa, langsung ataupun tidak langsung, mengawasi bisnis baru Anda. Langkah ini penting agar Anda selalu terdorong untuk melakukan langkah-langkah serius yang bisa dipertanggungjawabkan. Langkah ini juga membuat Anda selalu berada di jalur tujuan bisnis Anda.

#9. Antisipasi Perkembangan Zaman
Pastikan kalau bisnis Anda tidak ketinggalan zaman. Itulah mengapa Anda disarankan tidak lama-lama menghabiskan waktu untuk meruncingkan ujung pensil Anda. Sebab yang lebih penting adalah melakukan sesuatu untuk bisnis Anda. Di sini, Anda harus peka terhadap perkembangan zaman.

#10. Ingatlah Mimpi Anda
Ketika bisnis Anda sudah mulai berjalan, jangan takut untuk keluar dari “zona aman” Anda. Katakan pada diri Anda, “Sekarang saya sudah punya bisnis sendiri. Saatnya membesarkan bisnis saya”. Merubah tujuan dan menciptakan mimpi baru juga bisa menyegarkan semangat Anda seperti awal mula merintis bisnis baru Anda.

Selamat mencoba! Semoga berhasil.

Sumber : Bentrepreneur, Februari 2007
http://hilmiarifin.com/tips-memulai-bisnis-baru/
Author: Muttaqin
•21.28
10 Makanan Penurun Kolesterol
Tiara Anisa


(istimewa)INILAH.COM, Jakarta -
Banyak cara untuk menurunkan kadar kolesterol. Obat berbahan kimia terhitung efektif menurunkan kolesterol. Tapi tentu saja ada efek samping. Anda bisa mencoba menurunkan kadar kolesterol dengan cara alami.

Ada sejumlah makanan yang bisa menurunkan kadar Low-Density Lipoproptein (LDL) alias kolesterol jahat yang menyebabkan plak di pembuluh darah, dan meningkatkan High-Density Lipoprotein (HDL) alias kolesterol baik yang bisa dimanfaatkan tubuh untuk mengolah vitamin yang larut di dalam lemak.

Untuk menurunkan kadar LDL, Anda harus mengurangi asupan lemak jenuh. Lemak jenuh biasanya ditemukan di produk hewani, misalnya daging, susu, krim, mentega, dan keju. Ada juga lemak jenuh yang berasal dari nabati misalnya santan, minyak kelapa, dan lemak nabati.

Namun banyak juga makanan yang mengandung lemak tidak jenuh sehingga sangat efektif menurunkan kadar kolesterol.

1. Kacang kedelai

Kacang kedelai dan turunannya, alias kedelai yang sudah diolah misalnya menjadi tahu, tempe, susu kedelai, dan tepung kedelai mengandung isoflavon, yaitu zat yang bisa menekan LDL.

Tapi ingat, meski nikmat tahu dan tempe bisa tidak efektif menurunkan kolesterol bila diolah dengan sembarangan. Misalnya, digoreng dengan minyak jelantah atau dicampur santan. Sebab, santan dan minyak goreng adalah sumber lemak jenuh.

Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) menganjurkan untuk mengonsumsi sedikitnya 25 gram protein kedelai per hari untuk menurunkan kadar kolesterol.

2. Kacang-kacangan

Kacang adalah sumber serat larut yang sangat tinggi. Mengonsumsi serat larut bisa mengurangi kolesterol. Mengonsumsi kacang seperti buncis, kacang merah, kacang panjang secara teratur selama enam minggu bisa mengurangi kadar kolesterol sebanyak 10%.

3. Ikan Salmon

Ikan salmon sangat baik karena mengandung asam Omega-3 yang bisa menurunkan LDL dan trigiserilda serta meningkatkan HDL. Salmon mengandung EPA dan DHA yang baik untuk kesehatan jantung.

The American Heart Association merekomendasi paling tidak dua porsi per minggu untuk mendapatkan manfaat maksimal. Selain salmon, ikan tuna, trout, sarden, makerel, dan hering juga baik.

4. Alpukat

Alpukat adalah sumber lemak tidak jenuh yang bisa meningkatkan level HDL. Sayangnya, alpukat tinggi kalori, sehingga harus dikombinasikan dengan sayur-sayuran yang bisa menekan kalori.

Satu buah alpukat berukuran sedang mengandung 300 kalori dan 30 gram lemak tidak jenuh sedangkan kebutuhan tubuh manusia normal adalah 1.800 kalori dan 30 gram lemak tidak jenuh per harinya.

5. Bawang Putih

Sejak ribuan tahun lalu, bawang putih sudah dipercaya mengandung banyak zat yang baik untuk kesehatan manusia. Bangsa Mesir Kuno memakai bawang putih untuk meningkatkan stamina.

Di masa modern, bawang putih dipakai untuk menurunkan kolesterol, mencegah pembekuan darah, menurunkan tekanan darah, dan melindungi tubuh dari infeksi.

Hasil penemuan paling mutakhir, bawang putih bisa mencegah partikel kolesterol menempel di dinding pembuluh darah.

6. Bayam

Bayam mengandung banyak lutein. Lutein adalah zat penting yang bisa menjaga kesehatan dan ketajaman fungsi mata. Lutein juga ternyata bisa menjaga kesehatan jantung karena bisa mencegah lemak menempel di pembuluh darah. Dianjurkan, memakan bayam setiap hari sekitar setengah mangkuk untuk hasil maksimal.

7. Margarin

Beberapa jenis margarin bisa menurunkan kadar kolesterol. Misalnya margarin dari minyak biji bunga kanola

8. Mede, Almon, dan Kenari

Lemak tak jenuh tunggal, di dalam kacang mede, almon, dan kenari adalah bahan makanan rendah lemak yang baik untuk kesehatan jantung.

Kacang-kacangan itu juga mengandung vitamin E, magnesium, dan phytochemical yang terkait erat dengan kesehatan jantung. Sayangnya, seperti alpukat, kacang-kacang ini sangat tinggi protein. Jadi, jangan rakus makan kacang agar manfaatnya benar-benar maksimal.

9. Teh

Teh, mau diminum dingin atau panas, sama saja manfaatnya. Teh mengandung antioksidan yang bisa membuat pembuluh darah rileks sehingga terhindar dari pembekuan darah.

Antioksidan di dalam teh, yaitu flavonoid bisa mencegah oksidasi yang menyebabkan LDL menumpuk di pembuluh darah. Menikmati segelas teh setiap hari bisa memenuhi kebutuhan antioksidan.

10. Cokelat

Cokelat ternyata sehat. Tentu saja, cokelat yang dicampur terlalu banyak susu mengandung terlalu banyak lemak. Jadi, pilihlah cokelat hitam atau pahit. Cokelat sehat karena mengandung banyak antioksidan dan flavanoid. Cokelat putih, tidak mengandung zat itu sehingga kurang sehat dikonsumsi.

Kandungan flavanoid cokelat bervariasi tergantung di mana cokelat itu tumbuh dan proses pengolahannya. [L1]

diposting dari:
http://inilah.com